Page 124 - \Mengenal Pribadi Agung Nabi Muhammad
P. 124
ia memiliki burung Nughair yang biasa dibuat bermain,
tetapi kemudian mati. Sehingga ia pun bersedih atas
kematiannya. Maka, Nabi ffi mencandainya dengan
mengatakan, "Wahai Abu Umair, apa yang dilakukan
Nughair?"
238. Abbas bin Muhammad Ad-Duriy,yu bercerita kepada
kami. AIi bin Hasan bin Syaqiq mengabarkan kepada
kami, Abdullah bin Mubarrak mengabarkan kepada
kami, dari Usamah bin Zaid, dari Sa'id Al-Maqburiy,
dari Abu Hurairah ia berkata, "Para shahabat bertanya,
'Wahai Rasulullah, Anda selalu mencandai kami?'
Beliau menjalvah, Sungguh, aku tidak berkata kecuali
kebenaran'."3
239. Qutaibah bin Sa'id bercerita kepada kami, Khalid bin
Abdullah bercerita kepada kami, dari Humaid, dari
Anas bin Malik, "Bahr,vasanya ada seor;ln€J laki-laki yang
o meminta kepada Rasulullah seekor binatang pengangkut.
E h,laka beliau berkata, 'Aku berikan kepadamu anak unra'.
= I-aki-kaki itu hertanya, 'Wahai ltasulullah, apa yang aku
I
:) bisa kuperbuat dengan anak unta?' Ileliau pun menjar,vab,
'Bukankah setiap unta fkecil maupun besar) dilahirkan
=
a
oleh unta betina?"'a
z
(, 240. Ishaq bin Manshur bercerita kepada kami, Abdurrazaq
z
f memberitahukan kepada kami, Ma'mar bercerita kepada
(9
kami, dari Tsabit, dari Anas bin Malik, bahwasanya ada
o seseorang arab badui (pedalaman) namanya Zahir, ia
o selalu memberi hadiah kepada Nabi ffi yang ia bawa
E, dari pedalaman. Nabi pun selalu menyiapkan (sesuatu)
L
z
UJ Shahih. HR At-Tirmidzi di dalam Sunan-nya (1990) dengan sanad-sanadnya, Al-
\, Baihaqi di dalam Al-Kubra (20962) dari jalur Al-Abbas bin Muhammad Ad-Dauri,
z dan Ahmad di dalam Musnad-nya (8708) dari 1'alur lbnul Mubarak. Dishahihkan oleh
ttJ Asy-Syekh Al-Albani di dalam Shahih AlJAmi' (2509) dan Mukhtashar Asy-Syami'il.
Abu lsa (ArTirmidzi) mengatakan, "Hadits ini hasan shahih."
= Shahih. HR At-Tirmidzi di dalam Sunan-nya (1991) dengan sanad-sanadnya, Ahmad
di dalam Musnad-nya (3844), Abu Dawud (4998), dan Al-Baihaqidi dalam Al-trubra
920957), ketiga-tiganya meriwayatkan dari kalur Khalid bin Abdullah. Dishahihkan
oleh Asy-Syekh AI-Albani di dalam Al-MisykAh (4886) dan Mukhtashar Asy-SyamA'il.
Abu lsa (At-Tirmidzi) mengatakan, "Hadits ini hasan shahih gharib."